Thursday, December 19, 2013

SEDEKAH – BOLEH SEMBUHKAN PENYAKIT


SETIAP penyakit ada ubatnya. Jika satu-satu penyakit tidak sembuh juga, walaupun sudah berikhtiar berubat ke mana-mana dan dengan berbagai macam ubat, maka kemungkinan ubat penyembuh belum bertemu   - hakikatnya ialah Allah belum lagi mengizinkan untuk sembuh.

Dalam mengubati penyakit secara umum ada dua cara, yakni ikhtiar dan doa. Ikhtiar dilakukan dengan berubat dengan doktor, meminum atau memakan ubatnya, lalu disempurnakan dengan doa.



Namun belum banyak yang menyedari bahawa salah satu ubat mujarab – sebut saja ‘ubat ekstra’— bagi sesuatu penyakit adalah sedekah, sebagaimana hadits: “ubatilah orang-orang yang sakit di antara kalian dengan bersedekah” (Hadits ini dihasankan oleh Syaikh Al-Albani di dalam Shahih al-Jami’).

Dengan demikian, bersedekahlah, selain akan membuat harta kita berkat dan bermanfaat, ianya juga boleh menjadi wasilah datangnya kesembuhan dari Allah S.W.T atas penyakit yang diderita.

Syaikh Sulaiman Bin Abdul Karim Al-Mufarrij sebagaimana dikutip Al-Sofwah berkata:

“Wahai saudaraku yang sedang sakit, sedekah yang dimaksudkan dalam hadits ini adalah sedekah yang diniatkan untuk memperoleh kesembuhan. Boleh jadi, Anda telah banyak melakukan sedekah, tetapi hal itu tidak Anda lakukan dengan niat untuk mendapatkan kesembuhan dari Allah S.W.T.

Oleh karena itu, lakukan sekarang dan lahirkan kepercayaan dan keyakinan bahawa Allah S.W.T akan menyembuhkan penyakit Anda. Isilah perut para fakir miskin hingga kenyang, atau santunilah anak yatim, atau wakafkanlah harta Anda, atau melakukan sedekah jariah, karena sesungguhnya sedekah itu dapat mengangkat dan menghilangkan berbagai macam penyakit dan berbagai macam musibah dan cobaan…

Wahai saudaraku yang sedang sakit, janganlah Anda bakhil terhadap diri Anda sendiri. Sekaranglah waktunya untuk sedekah” (Shifatun ‘Ilaajiyyah Tuzilu Al-Amraadh bi Al-Kulliyyah).

Ada seseorang bertanya kepada Abdullah Bin Mubarak rahimahullah, tentang penyakit lututnya yang telah diderita sejak tujuh tahun. Dia telah melakukan bermacam usaha untuk mengubatinya dan telah bertanya kepada para doktor, tetapi belum berhasil. Maka Abdullah Bin Mubarak rahimahullah, berkata kepadanya:

“Pergilah Anda mencari sumber air dan galilah telaga di situ karena orang-orang di situ memerlukan air! Aku berharap ada air yang memancar di situ”.

Maka orang itu pun melakukan apa yang disarankan oleh beliau, lalu dia pun sembuh” (Shahih At-Targhib).*

sumber - DOMPET DHUAFA REPUBLIKA



DERMA/SUMBANGAN/SEDEKAH UNTUK PROJEK KOMPUTER WARGA OKU

No comments: